Masa kedatangan mahasiswa baru ESQ Business School disambut dengan serangkaian kegiatan luar biasa yang mendidik dengan kecerdasan intelektual, emosional, dan spiritual.
Salah satu serangkaian acara Welcoming Week mahasiswa baru ESQ Business School adalah pendidikan anti narkoba yang diberikan langsung oleh kepala BNN daerah Jakarta Selatan yaitu Polisi Gazali Ahmad, S.IK, MH. dengan tajuk “Kesempatan, Tantangan, dan Resolusi: Mewujudkan Hidup Bebas Napza Sebagai Mahasiswa.”
Pendidikan anti narkotika ini dilaksanakan di Auditorium lantai 18, kampus ESQ Business School, Menara 165 pada hari Selasa, 29 Agustus 2023.
“Berada di kampus ESQ Business School untuk memberikan materi tentang bahaya narkotika, karena kami tidak boleh diam saja terhadap narkotika, ketika diam tentu akan banyak menghadapi permasalahan khususnya bagi generasi muda.” Ujar Gazali Ahmad.
Memberikan pendidikan anti narkoba kepada mahasiswa baru ESQ Business School yang sebelumnya telah melakukan tes urin untuk pencegahan bagi mahasiswa baru.
Bagi Gazali, pentingnya penyuluhan anti napza ini kepada mahasiswa adalah menjaga generasi emas yang kelak akan menjadi penerus bangsa.
“Seperti pesan dari Presiden RI dalam peringatan hari anti narkotika internasional 2023 kemarin, bahaya akan narkotika ini akan merusak generasi muda dan daya saing bangsa, sehingga harus terus mengingatkan generasi muda penerus bangsa untuk tidak menggunakannya.”
<more>
Mengutip dari laman BNN bahwa dalam video peringatan Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) 2023 yang disampaikan oleh Joko Widodo, Presiden RI, “Kita tidak boleh tinggal diam, dan harus melakukan langkah nyata.”
Tentunya, narkotika ini akan merusak secara dampak kesehatan dan bermasalah pada tubuh, dampak hukum pun akan bermasalah, kemudian dalam sosial dan agama. Semua sepakat melarang penggunaan narkotika.
“Terima kasih kepada terutama Pak Ary, sebelumnya beliau pernah memberikan pendidikan kepada saya saat menempuh pendidikan di Lembang 2015, menyampaikan luar biasa mengenai revolusi mental, dan itu selalu saya ingat, terus saya lakukan di pekerjaan saya dalam memberantas narkotika.”
Aktivitas revolusi mental ini dilakukan oleh Gazali salah satunya dalam rangka pendidikan anti narkotika, memberikan pendidikan kepada mahasiswa baru ESQ Business School.
Mahasiswa baru ESQ Business School yang hadir dalam auditorium secara antusias merespon kegiatan, mereka juga diakui oleh Gazali sebagai narasumber dalam studium generale tersebut bahwa mahasiswa baru ESQ Business School banyak memberikan pertanyaan kritis tentang pencegahan narkotika.
Ketua Welcoming Week yakni Abdul Haris Muchtar yang merupakan sebagai Kepala Program Studi Manajemen Bisnis ESQ Business School menyatakan bahwa telah dilakukan pula tes urin yang menunjukkan hasil negatif.
“Alhamdulillah, pemeriksaan mandiri telah dilakukan oleh tim yang ditunjuk. Dan seluruh mahasiswa baru sebanyak 100 orang terdeteksi aman atau negatif dari narkoba.
Semoga ini menjadi modal awal bagi kita, ESQ Business School untuk mendidik generasi emas berkarakter, bisa dibangun generasi kuat yang bebas narkoba dengan dukungan dari BNN.” Ujar Abdul Haris.
Salah satu mahasiswa baru yakni Dafa dari jurusan manajemen bisnis mendapatkan insight luar biasa melalui pelaksanaan studium generale anti narkotika ini, “Dengan penyuluhan anti narkotika ini, dengan tujuan untuk kita sebagai generasi muda yang akan berkontribusi untuk Indonesia Emas 2045,
Karena perlu anak muda yang antusias membangun negara lebih baik dan lebih maju, kita adalah harapan bangsa.”